Jelang Laga Lawan Uzbekistan di Piala Asia U20 2025, Indra Sjafri Dapat Peringatan Keras

Sabtu 15-02-2025,11:26 WIB
Reporter : Putri Indah
Editor : Putri Indah
Jelang Laga Lawan Uzbekistan di Piala Asia U20 2025, Indra Sjafri Dapat Peringatan Keras

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri belum mampu memastikan kemenangan atas Uzbekistan menyusul kekalahan 0-3 dari Iran pada laga pembuka Grup C Piala Asia U-20 2025.

Timnas U-20 Indonesia akan bertanding melawan Uzbekistan dalam laga kedua Grup C pada Minggu, 16 Febuari 2025.

Namun, situasi yang sulit semakin berat menyusul kekalahan telak dari Iran di Stadion Shenzhen Youth Football Stadium, Shenzhen, China pada Kamis, 13 Febuari kemarin.

Tiga gol kemenangan Iran dicetak oleh Hesam Nafari, Esmaeil Gholizadeh, dan Mobin Dehghan. Sebaliknya, Uzbekistan menang atas Yaman dengan skor 1-0 pada laga pembuka, sehingga meningkatkan kepercayaan diri mereka saat bersiap menghadapi Indonesia.

Indra Sjafri mengaku harus menilai lebih jauh permainan Uzbekistan sebelum mematangkan rencana formasinya.

"Ya, nanti kita lihat karena saya baru melihat duel mereka lawan Yaman. Kami akan mempelajarinya terlebih dahulu," jelas Indra selepas pertandingan pada Kamis, 13 Febuari 2025.

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-20 Takluk 0-3 dari Iran, Fokus Laga Lawan Uzbekistan U20

BACA JUGA:Daftar Nomor Punggung Timnas Indonesia U20 di Piala Asia U20 2025 di China

Ia lebih lanjut menekankan bahwa tim evaluasi menjadi prioritas utama menyusul kekalahan dari Iran.

"Yang pertama, kami akan mengevaluasi tim dulu, setelah itu baru menyiapkan strategi menghadapi Uzbekistan," ungkap dia.

Timnas Indonesia U-20 menargetkan bisa melaju ke babak semifinal Piala Asia U-20 2025 guna meraih satu tempat di Piala Dunia U-20 2025.

Kekalahan telak ini menempatkan Indonesia di dasar klasemen Grup C dan tidak memperoleh satu poin pun.

Timnas Indonesia U-20 menargetkan lolos ke babak semifinal Piala Asia U-20 2025 sebagai langkah untuk meraih tiket ke Piala Dunia U-20 2025. Namun, jalan menuju target tersebut semakin berat setelah kekalahan dari Iran. (Dimas Rafi)

Kategori :