Putri Yuriko Mikasa Meninggal Dunia di Usia 101 Tahun, Anggota Tertua Kekaisaran Jepang

Sabtu 16-11-2024,14:58 WIB
Reporter : Dimas Satriyo
Editor : Dimas Satriyo

Radarpena.co.id, Jakarta - Pejabat Badan Rumah Tangga Kekaisaran mengatakan Putri Mikasa, yang nama pemberiannya adalah Yuriko, meninggal dunia pada usia 101 tahun.

Putri Yuriko Mikasa meninggal dunia pada Jumat, 15 November 2024 pagi waktu setempat. Sang putri adalah janda dari Pangeran Mikasa, adik laki-laki mendiang Kaisar Showa.

Laporan NHK yang dikutip Sabtu, 16 November 2024 menyebut Putri Yuriko Mikasa dirawat di Rumah Sakit Internasional St Luke di Tokyo pada 3 Maret setelah menderita strok dan pneumonia aspirasi.

 

Sebelum Putri Yuriko Mikasa meninggal, ia sempat dirawat di ICU, tetapi dipindahkan ke kamar pribadi sekitar 10 hari setelah pemulihan signifikan terlihat pada pergerakan tangan dan kaki kanannya, serta perbaikan pada pneumonia yang dialaminya. Namun, sang putri dikembalikan ke ICU selama lebih dari tiga pekan hingga awal September, setelah menunjukkan gejala pneumonia ringan. Baru-baru ini, ia menjalani pemulihan di kamar pribadi.

Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang mengumumkan pada Jumat (8/11/2024) pekan lalu bahwa kesehatan sang putri menurun karena memburuknya fungsi organ.

Putri Yuriko telah menikah dengan Pangeran Mikasa selama 75 tahun. Sang suami telah meninggal lebih dulu pada 2016 lalu.

BACA JUGA:Viral! Momen Jokowi Sholat Jumat di Masjid Kecil yang Terletak Dalam Gang hingga Kagetkan Sejumlah Jamaah

BACA JUGA:Arti Penting Perjanjian dan Klausul Arbitrase (Upaya Menguatkan Jalan Penyelesaian Sengketa)

Sang putri berusia 101 tahun pada 4 Juni. Ia merupakan anggota keluarga Kekaisaran Jepang dengan usia tertua sejak era Meiji yang dimulai pada akhir abad ke-19.

Putri Yuriko Mikasa, anggota tertua keluarga kerajaan Jepang dan bibi buyut kaisar, meninggal pada usia 101 tahun pada hari Jumat (15 November) di sebuah rumah sakit di Tokyo, kata Badan Rumah Tangga Kekaisaran.

Ia telah dirawat di rumah sakit sejak Maret setelah menderita stroke dan pneumonia dan telah memulihkan diri di sana setelah menjalani perawatan di ruang perawatan intensif.

Kategori :