1. Tampilan Rute yang Lebih Detail
Fitur ini menggabungkan tampilan Street View, gambar aerial, dan data real-time seperti cuaca dan kondisi lalu lintas. Immersive View for Routes memberikan pandangan rute yang realistis dari atas sehingga pengguna bisa melihat kondisi perjalanan sebelum memulai. Fitur ini juga menampilkan simulasi cuaca dan lalu lintas berdasarkan data historis sehingga sangat membantu pengguna dalam merencanakan perjalanan.
BACA JUGA:Titik Lokasi Klinik WJS di Depok Hilang di Google Maps, Ketua RT Sebut Tak Pernah Ajukan Perizinan
2. Peningkatan Fungsi Pencarian
Pencarian di Google Maps kini lebih interaktif dengan bantuan AI, yang memanfaatkan miliaran foto yang diunggah pengguna. Misalnya, jika kamu mencari sesuatu spesifik seperti "animal latte art," Google Maps akan menampilkan foto-foto terkait yang bisa membantu kamu menemukan tempat dengan cepat. Pencarian juga akan menampilkan gambar dari pameran seni lokal atau galeri di sekitar area yang kamu telusuri, sehingga kamu bisa lebih yakin untuk pergi ke tempat tersebut.
BACA JUGA:Simak Cara Lacak Posisi Seseorang dengan Google Maps, Ikuti Langkah Ini
3. Lens in Maps dengan Teknologi AR
Dikenal sebelumnya sebagai Search with Live View, fitur ini kini menggunakan Google Lens untuk memberi label pada bangunan dan landmark yang terlihat melalui kamera ponsel. Dengan mengetuk ikon "Lens" di Google Maps, pengguna dapat mengarahkan kamera untuk melihat label informasi mengenai restoran, ATM, stasiun, atau landmark di sekitar. Fitur ini sekarang sudah tersedia di lebih banyak kota, termasuk Austin, Las Vegas, Roma, S o Paulo, dan Taipei.