JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Beredar viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang pria berbadan tegap di duga oknum anggota TNI melakukan penganiayaan terhadap seorang pria di sebuah warung kopi di Kecamatan Tanah Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, pada Senin 23 September 2024.
Dari video amatir tersebut, terlihat seorang pria berambut cepak dan berbadan tegap menggunakan kaos berwarna abu-abu lengan merah melakukan penganiayaan seorang pria yang sedang duduk diatas kursi.
Penganiayaan tersebut dilakukan dengan cara melakukan tamparan ke wajah korban bagian kiri berkali-kali dan menghempaskan kepala korban ke dinding.
Korban yang tampak mengenakan kaos warna biru tersebut terlihat hanya terdiam dan pasrah. Sementara itu, dalam video tersebut juga terdengar seorang wanita yang mengatakan, woi tologlah jangan aniaya macem gitu.
Dari informasi yang di himpun media ini, korban diduga pelaku pencurian buah mangga. Namun pemilik buah sudah mengiklaskan. Selanjutnya, pada kasus dugaan penganiayaan tersebut anatara pelaku dan keluarga korban sudah dilakukan mediasi dan sudah damai.
BACA JUGA:
- Bejat! Seorang Ayah di Banjarmasin Rudapaksa dan Jual Anak Sendiri Seharga Rp60 Ribu
- Ada Ledakan Amunisi Saat Kebarakan Gedung Bakamla, Ini Penjelasan Polisi
- Miris! Siswa MTs Meninggal Usai Dilempar Kayu Oleh Gurunya Gegara Nggak Segera Sholat Dhuha
Komandan Kodim 1205 Sintang, Letkol Inf. Rangga Bayu Widiartha, memberikan pernyataan resmi terkait insiden yang terjadi di Tanah Pinoh, Kabupaten Melawi.
Beliau memastikan bahwa mediasi yang dilakukan antara pihak Koramil dan keluarga yang terlibat telah berjalan dengan baik dan tanpa kendala.
“Saya selaku Komandan Kodim, berdasarkan beberapa kejadian atau fakta yang terjadi beberapa hari belakangan di Tanah Pinoh, Kabupaten Melawi, bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kejadian tersebut serta mediasi yang dilakukan oleh pihak Koramil dengan pihak keluarga berjalan dengan aman, lancar, dan tuntas tanpa ada permasalahan di kemudian hari,” ujar Letkol Inf. Rangga dalam pertemuan yang diadakan di Koramil 01 Nanga Pinoh. pada Sabtu, 28 September 2024.
Ia menegaskan bahwa TNI memiliki tugas untuk mengayomi masyarakat, terutama anggota Babinsa yang seharusnya membina dan melindungi warga di wilayah tugasnya.
“Saya sangat menyayangkan kejadian ini dan saya berharap tidak akan terulang lagi di wilayah Kodim 1205 Sintang,” pungkasnya.