Daftar Harga Mobil Listrik Bekas September 2024, Peluang Baru di Pasar Otomotif

Senin 09-09-2024,14:06 WIB
Reporter : Verly
Editor : Dimas Satriyo

Sebelum mengetahui daftar Harga mobil listrik bekas per model pada September 2024, perlu dipertimbangkan beberapa factor sebelum membeli, seperti:

1. Merek dan model

Merek dan model mobil listrik akan sangat mempengaruhi harga. Mobil listrik dengan merek ternama dan fitur yang lengkap cenderung memiliki harga yang lebih tinggi.

2. Tahun pembuatan

Mobil listrik bekas yang lebih baru umumnya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan model yang lebih tua.

3. Kondisi kendaraan

Kondisi baterai, jarak tempuh, dan kerusakan pada komponen lain juga akan mempengaruhi harga jual.

Setelah memahami beberapa pertimbangan sebelum membeli mobil listrik, berikut ini adalah daftar Harga mobil listrik bekas September 2024 yang dilansir dari Kompas.com pada 9 September 2024:

  • Wuling Air EV Standar Range 2022: Rp 140 juta 
  • Wuling Air EV Long Range 2023: Rp 185 juta 
  • Wuling Air EV Standar Range 2024: Rp 165 juta 
  • Hyundai Ioniq 5 Prime Long Range 2022: Rp 539 juta 
  • Hyundai Ioniq 5 Signature Standar Range 2023: Rp 550 juta 
  • Hyundai Ioniq 5 Signature Long Range 2024: Rp 760 juta 
  • Hyundai Kona 2021: Rp 339 juta 
  • Tesla 3 Performance 2019: Rp 2.5 miliar 
  • Porsche Taycan 4S 2022: Rp 2.6 miliar.

BACA JUGA:Perdana Tampil di Asia Tenggara, Suzuki Tampilkan Konsep Mobil Listrik di Indonesia

BACA JUGA:Pahami! Hukum dan Regulasi Kendaraan Mobil Listrik di Indonesia, Cek Lengkapnya Disini

Salah satu penyebab masyarakat memilih untuk membeli mobil listrik bekas adalah Harga jual yang semakin tinggi.

Salah satu alasan lain banyaknya penjualan mobil bekas, lantaran masyarakat masih nyaman dalam menggunakan mobil konvensional. Ataupun penggunaan mobil Hybrid yang masih banyak diminati.

Melihat fenomena ini, pemerintah semakin menggalakan penjualan mobil listrik di Indonesia. 

Salah satu Langkah yang diambil untuk mempercepat penggunaan mobil listrik adalah dengan memberikan insentif mobil listrik kepada masyarakat.

Selain itu, pemerintah telah bekerja sama dengan beberapa industry otomotif untuk membangun pabrik baterai mobil listrik di Indonesia.

Kategori :