JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Meskipun sudah menjadi orangtua, bukan berarti keinginan untuk jalan-jalan semakin berkurang. Ada kalanya ibu atau ayah membutuhkan liburan untuk sekedar menyegarkan diri.
Akan tetapi kondisi yang berbeda kini juga harus diperhatikan, karena tempat liburan yang kita tuju juga harus sesuai dengan kondisi buah hati.
Mengajak keluarga kecil untuk liburan merupakan hal yang tepat, karena untuk bayi hal ini bisa menjadi pembelajaran bagi dirinya untuk mengenal luas dunianya.
Tidak hanya melulu berada dirumah atau bermain disekitaran rumah, bermain di suatu tempat yang baru juga bisa memberikan hal yang baru bagi dirinya.
BACA JUGA:
- Inspirasi 5 Nama Bayi Perempuan Cantik yang Lahir di Bulan Mei Beserta Artinya
- 'Ini Lho Baby Lily!' Bayi Mungil yang Diadopsi Keluarga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina
Namun untuk menentukan ide tujuan wisata memang tidaklah mudah, karena bisa jadi tidak sesuai bagi kondisi bayi.
Untuk itu perlu adanya konsultasi dulu kepada orang yang lebih memahami agar tidak salah dalam memilih ide wisata Bersama bayi.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Ada beberapa tempat wisata yang cocok untuk didatangi Bersama keluarga, seperti kebun binatang, taman, atau wisata lain yang memang disukai oleh banyak bayi-bayi.
Wisata edukatif ini bisa mengembangkan otak dan kepintaran pada bayi, karena pengalaman dan pengetahuan bertambah dari hal yang telah diajarkan kepadanya.
Untuk itu, ada beberapa tips yang harus diketahui oleh ibu dan ayah untuk mengajak bayi liburan agar moodnya bagus dan baik untuk perkembangannya.
Tips Memilih Tempat Wisata Yang Cocok untuk Bayi
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh orangtua saat berencana mengajak bayi ke tempat wisata:
1. Kurang dari 6 jam perjalanan
Batasi pilihan tujuan berlibur saat berniat mengajak bayi atau anak. Tempat yang dituju setidaknya bisa ditempuh dengan waktu kurang dari 6 jam perjalanan, terutama jika harus ditempuh menggunakan pesawat terbang.
Semakin lama waktu perjalanan yang harus ditempuh, biasanya bayi cenderung rewel dan merasa tidak nyaman. Ini akan menjadi pengalaman yang menegangkan bayi.