TANGERANG, RADARPENA.CO.ID-Dua orang juru parkir di Gereja Emanuel, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan terlibat keributan hingga jari tangan putus.
Adalah juru parkir bernama Abdul Muis dan Iwan Misanto. Mereka berdua ribut soal lahan parkir.
Kapolsek Pondok Aren, Komisaris Bambang Askar Sodik, Selasa 30 April 2024 menjelaskan, kejadian bermula saat banyak kendaraan yang parkir di lokasi tersebut pada 20 Maret 2024, sekiranya pukul 19.00 WIB.
BACA JUGA:Nekat Bobol Rumah Tetangga, Tukang Parkir di Bandar Lampung Diringkus Polisi
Abdul Muis bersama saksi bernama Suwandih karyawan gereja bertugas memarkirkan kendaraan jemaat. Pelaku lalu datang tidak senang melihat saksi.
"Motifnya hanya masalah rebutan lahan parkir,” jelas Bambang Askar.
Korban pelapor mendekati pelaku sambil bertanya alasan tidak senang Suwandi ikut parkirkan kendaraan.
"Dan saat itulah pelaku langsung menyikut perut korban pelapor,” terang Bambang. Muis yang tidak terima perutnya disikut langsung mendorong pelaku.
BACA JUGA:Tips Mudah Rawat Touchpad Laptop, Dijamin Terus Sensitif Tanpa Ngadet
Iwan balik menyerang gigit jari tangan korban. Melihat jarinya putus Muis melakukan perlawanan dan dilerai oleh petugas sekuriti.
Polisi yang mendapatkan informasi penganiayaan langsung melakukan penyelidikan.
"Hingga hampir dua bulan lamanya akhirnya ditangkap,” ucap Bambang Askar.
Iwan Misanto alias Botol kini telah diamankan polisi pada Senin kemarin atas sangkaan melanggar Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.
"Pelaku menggigit jari manis tangan kiri korban sampai putus,” kata Bambang.