Awas, Perhatikan Titik Rawan Kecelakaan Lalu Lintas Jalur Darat Berikut Ini

Minggu 14-04-2024,07:38 WIB
Reporter : Lebrina Uneputty
Editor : Lebrina Uneputty

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID-Puncak arus balik Lebaran 2024 diperkirakan terjadi Senin 15 April 2024. 

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah melakukan pemetaan titik-titik rawan kecelakaan arus lalu lintas kendaraan jalur darat.

"Di antaranya seperti di jalur Cipali, dari arah Solo, Semarang hingga Cirebon,” kata Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu 13 April 2024. 


Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa-Istimewa/Ayu Novita-DISWAY Grup

BACA JUGA:Catat! Pendaftaran Pembelian LPG 3Kg dengan KTP Ditutup 3 Mei 2024

Dijelaskan, beberapa titik rawan tersebut rawan terjadinya penumpukan saat arus balik Lebaran. 

Berbagai langkah dan upaya diklaim telah dilaksanakan secara maksimal untuk menjamin kelancaran dan melayani masyarakat.

Budi Karya mengatakan,  khususnya selama angkutan arus mudik maupun balik Lebaran di semua lintas moda transportasi tersebut dipastikan aman.

"Saya akan ke Solo untuk cek perkembangan di sana, kemudian ke Semarang dan ke Cirebon. Dua titik yang harus dikendalikan adalah satu di Kali Kangkung, biasanya sampai Salatiga, kemudian KM 66 dari Bandung masuk ke sini (Jakarta,red),” terang Budi Karya.

Budi Karya dalam kesempatan itu juga menyampaikan pesan kepada pemudik yang menggunakan travel agar mencari agen yang resmi, bukan yang tidak resmi.

BACA JUGA:Deretan Artis Hollywood Penggemar Makanan Indonesia, Salah Satunya Kylie Jenner

Hal itu berkenaan dengan insiden kecelakaan maut di tol KM 58 Cikampek, yang menewaskan 12 orang.

Budi Karya mengungkapkan, kecelakaan itu diduga dipicu oleh kelelahan sopir yang mengendarai mobil selama empat kali perjalanan. Di samping jumlah penumpang yang melebihi kapasitas kendaraan.

Untuk itu, Menhub mengimbau kepada pemudik yang ingin menggunakan jasa travel agar mencari agen yang resmi. Hal ini untuk menjaga keselamatan lalu lintas selama perjalanan.

"Jadi, para pemudik jangan memaksakan untuk melakukan kegiatan pakai travel gelap, kalau kemudian diketahui jangan salahkan untuk dilakukan pemutaran balik oleh petugas. Penumpang juga agar bisa memilih-milih kondisi kendaraan," kata dia.

Kategori :