Menunggu Buka - Tutup Jalur, Ladang Cuan Kedai Sekitaran Puncak

Sabtu 13-04-2024,15:18 WIB
Reporter : Dimas Satriyo
Editor : Dimas Satriyo

JAKARTA,RADARPENA.DISWAY.ID - Jalur puncak memang tak sarat dengan pengunjung.

Terutama dalam momen libur lebaran seperti sekarang.

Sistem buka - tutup jalur pun, tak hayal mampu mengatur lalu lintas yang terjadi.

Berdasarkan keterangan Purwanto, salah satu pemilik kedai makanan dan minuman di sekitaran jalur puncak.

BACA JUGA:Membludak! 18 Ribu Pengunjung Padati Wisata Kota Tua Jakarta Libur Lebaran

" Kondisi seperti ini sudah biasa mas, apalagi kalau sudah momen liburan seperti sekarang", tutur Purwanto kepada rekan Redaksi Radarpena pada Sabtu, 16 April 2024.

Ia juga turut menambahkan bahwa situasi macet dari puncak akan dipengaruhi oleh Buka-Tutup jalur yang diterapkan.

" Jadi tergantung sistem jalur di bawah mas.Patokannya nggak bisa dari jam berapa sampai jam berapa. Kalau jalur dari bawah menuju ke puncak sudah dirasa sepi maka jalur akan dibuka. Jika nggak sepi - sepi ya enggak akan dibuka," ungkap Purwanto.

BACA JUGA:Jasa Marga Mencatat Adanya Jumlah Peningkatan Lalu Lintas pada H1 dan H2 Lebaran

Berdasarkan data yang diperoleh di lapangan pada Sabtu 16 April 2024, bahkan hingga pukul 14.41 WIB, masih terlihat kepadatan di sepanjang jalur puncak yang menuju ke atas.

Tak hanya pengendara sepeda motor, tetapi juga mobil pribadi. Namun jelas pengendara sepeda motor jauh lebih banyak.

BACA JUGA:Pihak Pengelola Kebun Raya Bogor Bersiap! Sediakan Shuttle Bus Evakuasi Pengunjung Ketika Hujan

Lahan Pundi - pundi Cuan Bagi Pemilik Kedai Makanan dan Penjaga Toilet Umum

Kondisi macet dan padatnya volume kendaraan menjadi lahan cuan tersendiri bagi pemilik - pemilik kedai di sekitaran jalur puncak tersebut.

 

Kategori :