JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Masjid Al-Mujahidin terletak di Jl.Siliwangi, Pamulang Barat, Tangerang Selatan, berdampingan dengan kantor Wali Kota Tangsel. Secara etimologi, Al Mujahidin berarti “orang yang berjuang demi membela agama Allah”.
Masjid dengan Arsitektur bergaya Timur Tengah yang dikemas secara modern. Kubah yang bercat hijau dan menara disisi kiri belakang, mendominasi tampilan masjid. Bangunan Masjid Al-Mujahidin terdiri dari 2 lantai.
Lantai 1 untuk ruang ibadah tambahan dan sarana penunjang (kantor, toilet dan WC) dan lantai 2 untuk ruang ibadah utama. Karena letaknya yang sangat strategis dan mudahnya akses kendaraan umum,wajar saja kalau masjid Raya Al-Mujahidin ini selalu tampak ramai dikunjungi para jamaah.
Di bulan suci Ramadhan Masjid Agung Al-Mujahidin Pamulang, kembali disibukkan dengan berbagai kegiatan untuk mengisi bulan suci ini. Menurut pantauan disway group pada Sabtu (23/03), tampak Masjid sudah dipenuhi dengan anak-anak yang mengikuti kegiatan pesantren kilat, atau pengunjung yang datang untuk melaksanakan ibadah shalat Ashar atau menunggu waktu berbuka puasa.
BACA JUGA:3 Keagungan Bulan Ramadan yang Pahalanya Lebih Baik dari 1000 Bulan
Berdasarkan wawancara yang dilakukan bersama Bily pada Sabtu (23/03), pengurus DKM Masjid Agung Al-Mujahidin, kegiatan pesantren kilat ini hanyalah salah satu kegiatan dari dua jenis program untuk bulan Ramadhan 2024 ini.
Bily menjelaskan, bahwa program bulan Ramadhan Masjid Agung Al-Mujahidin terbagi menjadi dua program, yaitu program harian dan program utama.
"Program Ramadhan dari masjid kami secara garis besar ada dua, ada program yang harian ada program yang utama. Program harian yang utama ya pada umumnya shalat tarawih, terus buka puasa bersama. Terus juga dari kita tadarus itu kita dari bada Dzuhur, jadi sehabis tarawih itu kita ada tadarus tapi kita pindahin ke bada Dzuhur, juga setiap bada Ashar itu tadi kita ada satu hari satu hadist, itu yang harian." Ucapnya.
"Kalo utamanya salah satunya pesantren kilat, terus Nuzulul Qur'an, terus berbuka bareng di alun-alun." Lanjutnya.
Tampak ada yang unik dari pemandangan di dalam masjid Al-Mujahidin Pamulang ini. Masjid Raya Pamulang ini terdiri dari dua lantai,dimana lantai satu di pergunakan untuk kegiatan i'tikaf para jama'ah masjid dengan memasang tenda-tenda besar di lantai satu, sementara di lantai dua dipergunakan untuk kegiatan ibadah sholat.
"Tenda besar ini ada tiga, di pasang di lantai satu untuk mengakomodir keinginan jama'ah untuk ber i'tikaf sambil bertadarus al-qur'an " ujar Bily.
BACA JUGA:Gerhana Bulan Penumbra Terjadi 25 Maret, Ini Lokasi Pengamatan di Indonesia
Bily juga mengatakan bahwa Masjid Agung Al-Mujahidin juga rutin menyiapkan buka puasa bersama untuk para pengunjung.
"Karena masjid ini masih bisa dibilang di pinggir jalan jadi banyak orang berkunjung, jadi kita menyiapkan bukaan, umumnya kurma dan juga teh gitu. Tapi kita buka donasi untuk warga atau kita ngajuin surat untuk mereka yang mau melakukan donasi, jadi kadang-kadang aja ada yang ngasih gorengan. Nanti setelah shalat Maghrib, kita membagikan nasi kotak sesuai yang dape perhari itu." Jelas Bily.