JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Ada banyak keuntungan membeli mobil listrik. Yang paling utama adalah ramah lingkungan karena bebas emisi gas buang.
Mobil listrik merupakan salah satu cara dekarbonisasi pada sektor transportasi. Dengan membeli mobil listrik, kamu ikut membantu target penurunan emisi karbon di Indonesia, yaitu sebesar 31,89% pada tahun 2030.
Kabar baiknya, minat masyarakat Indonesia terhadap mobil listrik semakin meningkat. Tampak akhir-akhir ini, mobil listrik semakin banyak berseliweran di jalanan.
Produsen mobil juga meluncurkan berbagai pilihan electric vehicle (EV) dengan desain keren dan teknologi terkini. Pemerintah pun semakin giat menyerukan peralihan dari kendaraan berbahan bakar fosil ke penggunaan kendaraan listrik dengan beberapa insentif kebijakan seperti subsidi pajak.
BACA JUGA:Ribut soal Penghentian Program KJMU, DPRD DKI Jakarta Beri Komentar Pedas ke Heru Budi
Mobil listrik tentunya tidak menggunakan bahan bakar fosil, melainkan energi listrik sebagai penggeraknya. Artinya, kendaraan listrik tidak menghasilkan emisi gas buang sehingga ramah lingkungan dan sangat efektif dalam mengurangi emisi karbon.
Jadi, keuntungan utama kamu membeli mobil listrik adalah kamu ikut mengurangi dampak negatif dari pengeluaran gas buang karena tidak menggunakan kendaraan berbahan bakar fosil lagi.
Karena tanpa emisi gas buang, mobil listrik juga mengurangi laju pemanasan global dan efek rumah kaca, mengurangi polusi udara, serta menahan perubahan cuaca ekstrem. Pengguna mobil listrik juga tidak bergantung lagi dengan minyak bumi yang semakin lama produksi dan cadangannya semakin menipis. Energi listrik termasuk energi terbarukan yang dapat mencegah kerusakan lingkungan lebih lanjut.
Keuntungan memiliki mobil listrik bukan hanya bagi pemilik atau penggunanya, tetapi juga untuk orang-orang di sekitar. Mesin yang senyap membuat lingkungan sekitar tidak terganggu.
Bayangkan jika pengguna mobil listrik semakin banyak, polusi suara pun akan berkurang cukup signifikan. Dan kamu dapat merasakan sensasi berkendara yang berbeda-beda.
Kamu dapat melaju dengan lambat, terutama di daerah pemukiman yang padat, maupun sangat cepat, seperti di jalan bebas hambatan antarkota. Mobil listrik termasuk lincah serta gesit, apalagi dikendarai dalam situasi stop and go.
BACA JUGA:Resmi! Jude Bellingham Diskors 2 Pertandingan Imbas Maki Wasit saat Duel Lawan Valencia
Ada banyak produsen mobil yang membuat mobil listrik. Seperti Geely baru saja meluncurkan versi terbaru dari mobil listrik mungilnya, Panda Mini EV, yang dijuluki Panda Mini Dragon Edition.
Mobil listrik yang menjadi pesaing dari Wuling Mini EV ini hadir dengan beberapa peningkatan, termasuk jarak tempuh yang lebih jauh dan harga yang lebih terjangkau.
Geely Panda Mini Dragon Edition dibanderol dengan harga 39.900 yuan atau sekitar Rp87 jutaan, menjadikannya mobil listrik pertama dengan jarak tempuh 200 kilometer yang dibanderol di bawah 40.000 yuan.