JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Penjualan Apple memang terus merosot di China, tetapi tidak secara global. Pasalnya, perusahaan besar itu berhasil menduduki posisi teratas di pasar smartphone dengan pengiriman terbanyak.
Pasar smartphone global menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang menggembirakan dengan pertumbuhan tahun-ke-tahun sebesar 8,5 persen, berdasarkan data dari dua pelacak ponsel terkemuka, IDC dan Canalys.
International Data Corporation (IDC) menunjukkan hasil temuan mereka mengenai ponsel pintar terbanyak yang dikirimkan secara global di tahun 2023.
Biasanya posisi teratas diduduki oleh Samsung, tetapi kali ini Apple meraih posisi tersebut.
Kejutan terjadi ketika Apple mengakhiri dominasi Samsung selama 13 tahun sebagai pemimpin pasar smartphone global.
BACA JUGA:Bakal Rilis 2 Februari 2024, Intip Kelebihan dan Kekurangan Apple Vision Pro
BACA JUGA:Inilah Alasan Mengapa Fitur Blood Oxygen Dihilangkan Dari Apple Watch series 9 dan Ultra 2
Dari data Worldwide Quarterly Mobile Phone Tracker, Apple telah mengirim 234,6 juta unit atau setara dengan 20,1 persen bagian dari pasar, sementara Samsung yang turun ke posisi kedua hanya menjual 226,5 unit secara global dan menguasai 19,4 persen pasar.
Sementara itu, perusahaan riset Canalys membagikan hasil serupa. Pada tahun 2023, ada lebih dari 1,1 miliar unit ponsel pintar yang terjual secara global.
Lima perusahaan yang unggul di pasar ponsel pintar menurut Canalys adalah Apple, Samsung, Xiaomi, OPPO, dan Transsion.
Meskipun pengiriman smartphone global mengalami penurunan sebesar 3,2 persen tahun ke tahun, penjualan mencatat peningkatan signifikan, melonjak hingga 326 juta unit pada Q4 2023 dari 300 juta unit pada Q4 2022. Ini menandai akhir dari tujuh kuartal penurunan berturut-turut.
Ini pertama kalinya Apple berhasil menduduki posisi pertama. Sejak tahun 2010, Samsung selalu menduduki peringkat pertama sebagai perusahaan dengan pengiriman ponsel pintar terbanyak di seluruh dunia.
Hasil temuan IDC dan Canalys tentu menjadi kabar baik bagi Apple. Saat ini, perusahaan tersebut sedang dilanda kesulitan karena penjualan mereka yang semakin turun di China karena larangan pemakaian produk asing di negara tersebut.
BACA JUGA:Apple Dirumorkan Ingin Keluarkan iPhone Flip
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Series Apple Watch, Terbaik untuk Jiwa Sport-mu !