Yakin jika seseorang mencoba berkomunikasi secara diam-diam, seperti melalui tatapan mata, gerak tubuh, dan lainnya.
Dan jika merasa di cuekan, mereka akan menciptakan situasi atau kondisi palsu agar seseorang mengejar atau mencoba menghubungi dirinya.
Mereka juga suka cemburu jika orang yang ditaksirnya dekat atau berhubungan dengan orang lain selain dirinya.
Dan tak jarang kehilangan minat terhadap aktivitas apa pun selain berbicara tentang orang lain atau melakukan aktivitas yang berhubungan dengan hal tersebut.
BACA JUGA:Waspada Kenali 4 macam Gejala Kanker Paru, Selain Batuk Berdarah
Erotomania juga dapat terjadi dalam waktu yang singkat, atau disebut juga gangguan psikotik. Kondisi ini melibatkan delusi yang memburuk secara tiba-tiba. Hal ini rentan terjadi pada seseorang dengan gangguan, seperti skizofrenia dan bipolar.
Gejala yang berhubungan dengan hal ini adalah:
- Memiliki energi tubuh dengan jumlah yang tidak biasa.
- Kesulitan untuk tidur.
- Lebih aktif dalam melakukan aktivitas dibandingkan biasanya.
- Cara berbicara cepat dalam waktu singkat.
- Memiliki banyak pemikiran dalam waktu yang relatif singkat.
- Melakukan perilaku yang berisiko, seperti mengemudi ugal-ugalan.
Itulah berbagai gejala yang bisa dirasakan seseorang dengan gangguan erotomania.
Jika kamu atau orang yang dikenal mengalami salah satu atau lebih dari gejala ini, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan.
Sehingga, tindakan penanganan dini bisa dilakukan agar bisa menjaga lingkungan sosial tetap normal.