"Di ranking FIFA, Libya berada 26 tangga di atas Indonesia." tambahnya.
Penyebab lain dari kekalahan atas Libya, Timnas Indonesia sulit saat memasuki 1/3 akhir pertandingan.
Penyerang dan gelandang kesulitan saat menahan bola dan sulit saat mengambil keputusan.
Hal tersebut menyebabkan terbuangnya waktu di babak pertama, namun Shin Tae-yong mengganti 10 pemain di babak kedua.
Pergantian pemain di babak kedua membuat permainan Skuad Garuda tampil membaik.
10 pemain penting Timnas Indonesia masuk di babak kedua setelah tertinggal gol 1 - 0.
Egy Maulana Vikri, Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Justin Hubner, Witan Sulaeman dan Adam Alis masuk di babak kedua.
Adam Alis mendapatkan peluang gol pada menit ke 50, namun sayangnya tendangan tajam Adam Alis hanya membentur tiang gawang.
Kesalahan dari lini Timnas Indonesia juga mengalami maasalah dan menyebabkan kekalahan dengan skor 4 - 0.
Lini belakang Skuad Garuda saat duet Justin Hubner dan Jordi Amat yang miskomunikasi dan memberikan peluang kepada Libya untuk mencetak gol.
Tak hanya di babak kedua Jordi Amat dan Justin Hubner, namun lini belakang di babak pertama ada Rizky Ridho dan Wahyu Prasetyo yang juga gagal untuk menjaga pertahanan lini belakang dari serangan lawan.
Link belakang juga tampil dengan performa yang buruk, Ricky Kambuaya dan Marc Klok yang tampil dengan performa di bawah standar.
Kekalahan yang dialami oleh Timnas Indonesia menjadi modal buruk untuk tampil di Qatar.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia :
26-Syahrul Trisna; 19-Wahyu Prasetyo, 5-Rizky Ridho, 12-Pratama Arhan, 2-Yakob Sayuri, 15-Ricky Kambuaya, 23-Marc Klok, 27-Rafael Struick, 9-Dimas Drajad, 11-Dendy Sulistyawan, 17-Saddil Ramdani.
Cadangan: