Dalam pertemuan terakhir, Presiden Jokowi dan PM Kishida membahas isu terkait Palestina, menonjolkan komitmen Indonesia untuk mencapai gencatan senjata permanen.
Presiden Jokowi menegaskan langkah konkret, termasuk perancangan bantuan kemanusiaan berkelanjutan dan dorongan kuat terhadap proses damai untuk menyelesaikan konflik dua negara dengan segera.
Dalam konteks ini, Presiden menyuarakan harapan akan dukungan Jepang, menggambarkan pentingnya peran negara tersebut dalam upaya perdamaian.
Pertemuan tersebut melibatkan jajaran pejabat penting Indonesia, seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi.
BACA JUGA:
- Berlaku Mulai 22 Desember, 3 Skema Rekayasa Lalu Lintas Selama Libur Nataru
- Deklarasi Senior Muda GMKI dan Pemuda Kristen Dukung Ganjar - Mahfud Menang di Pilpres 2024
Komitmen Indonesia tidak hanya sebatas retorika, tetapi mencakup langkah-langkah konkret untuk mewujudkan perdamaian dan kesejahteraan di wilayah tersebut.
Dengan melibatkan pemangku kepentingan kunci, pertemuan ini mencerminkan upaya serius untuk menangani isu sensitif secara diplomatis, menempatkan Indonesia sebagai pemain aktif dalam mencari solusi berkelanjutan untuk konflik Palestina.