JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Pada Desember 2023, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat kasus kematian COVID 19 sebanyak dua orang.
Kasus kematian akibat virus Corona ini terjadi setelah dua bulan berturut - turut sebelumnya (Oktober-November 2023) nihil kasus meninggal di DKI Jakarta.
Laporan kematian akibat COVID 19 tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama, pada Senin 11 Desember 2023.
"DKI Jakarta menemukan dua kematian positif COVID 19 pada Bulan Desember 2023 setelah sebelumnya tidak ada kematian COVID 19 di DKI Jakarta selama dua bulan berturut-turut," ujarnya melalui keterangan yang diterima pada Senin, 11 Desember 2023.
Dua kematian tersebut dilatarbelakangi pasien lansia yang mempunyai riwayat komorbid dan belum melengkapi status vaksinasi COVID.
BACA JUGA:Dinkes DKI Jakarta Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
BACA JUGA:Ketahui Fakta Subvarian Eris, Pemicu Peningkatan Kasus Covid-19 di Wilayah Asia
Rincian dua kasus kematian tersebut adalah :
- Pertama adalah Wanita usia 81 tahun punya komorbid hipertensi, vaksinasi sudah dosis 3, belum dosis 4.
- Kedua adalah wanita usia 91 tahun, komorbid stroke, gagal jantung, belum vaksin sama sekali.
Terdapat 271 kasus baru positif COVID 19 dalam seminggu di DKI Jakarta dari tanggal 4 sampai 10 Desember 2023.
"Sebelumnya, ada 80 kasus positif COVID 19 di Jakarta pada 27 November - 3 Desember 2023'" ungkap Salama.
BACA JUGA: Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat Akibat SubVarian Omicron, Kemenkes Ingatkan Hal Ini
90 Persen COVID 19 di Jakarta Gejala Ringan
Dari laporan 80 kasus positif COVID di Jakarta pada 27 November - 3 Desember 2023, 90 persen bergejala ringan dan 10 persen lain bergejala sedang dan dirawat di Rumah Sakit.
Walau ada kematian dan angka positif COVID 19 yang cukup banyak dalam sepekan terakhir di DKI, Ngabila menekankan bahwa kondisi COVID 19 sangat terkendali.
"Kondisi sangat terkendali. EG 4 dan 5 masih yang dominan ditemukan di Jakarta dengan masing - masing sudah 14 kasus ditemukan," ungkapnya.