Sosok Mak Sumai kerap digambarkan muncul dengan tiba-tiba, lebih-lebih saat anak-anak sedang
lengah dan asyik bermain.
Lebih menyeramkan lagi kisah mistis Mak Sumai ini, digambarkan memiliki gambaran fisik yang tidak biasa
alias gambaran fisiknya tidak normal, saat berjalan Mak Sumai digambarkan, memiliki telapak kaki yang terbalik.
Telapak kaki yang terbalik maksudnya, bagian tumit dari sosok Mak Sumai , justru berada di depan.
Alhasil orang tidak akan bisa menelusuri jejak kaki Mak Sumai saat, dia sedang berjalan.
Telapak kaki yang terbalik itu, membuat sosok Mak Sumai saat berjalan lambat sekali, walau begitu
jika waktunya sudah tepat, ia akan muncul tiba-tiba dan langsung menculik anak yang dalam intainya
Anak-anak era tahun '80-an di Provinsi Bengkulu terutama di wilayah Perkotaan sedikit banyak
pasti mengingat kisah hantu perempuan berwujud nenek-nenek yang dipanggil dengan nama Mak Sumai.
Tidak dipastikan secara jelas, sasaran penculikan dari Mak Sumai ini apakah sosok anak laki-laki
atau anak perempuan, yang jelas yang diculiknya adalah anak-anak dan biasanya yang sedang bermain diluar rumah.
Cerita tentang Mak Sumai ini mirip dengan cerita Nenek Kebayan yang ada dalam seriel Upin dan Ipin
kemiripan cerita ini dapat saja terjadi mengingat Provinsi Bengkulu juga merupakan bagian dari Suku Melayu.
Secara umum kisah Mak Sumai juga berkembang di daerah-daerah lain di Pulau Sumatera (**)