3. Ganti Filter Oli: Beberapa motor matic memiliki filter oli yang perlu diganti secara bersamaan dengan oli mesin. Pastikan Anda memeriksa manual pengguna untuk mengetahui apakah motor Anda memerlukannya. Jika iya, lepaskan filter oli lama dan pasang yang baru.
4. Isi Oli Baru: Setelah oli lama benar-benar terkuras, pasang kembali tutup pembuangan oli dengan kencang. Selanjutnya, cari lubang pengisian oli di bagian atas mesin dan isi oli baru sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Gunakan pengukur tingkat oli untuk memastikan jumlah oli yang tepat.
5. Periksa Level Oli: Setelah mengisi oli baru, periksa level oli dengan mengeluarkan dan memasukkan pengukur tingkat oli. Pastikan oli berada di level yang tepat antara batas minimum dan maksimum.
6. Periksa Kemungkinan Kebocoran: Sebelum mengendarai motor, periksa apakah ada tanda-tanda kebocoran oli di bagian bawah mesin. Jika ada, periksa apakah semua baut telah dipasang dengan benar dan rapat.
BACA JUGA:Beragam Jenis Oli untuk Motor Matic: Menjaga Performa Mesin Anda
Pentingnya Mengandalkan Tenaga Profesional:
Jika Anda tidak yakin atau belum berpengalaman mengganti oli motor matic, lebih baik serahkan tugas ini kepada tenaga profesional di bengkel terpercaya. Mereka memiliki keahlian dan peralatan yang tepat untuk melakukan penggantian oli dengan benar dan mencegah kerusakan yang tidak diinginkan.
Mengganti oli motor matic secara teratur adalah investasi kecil yang dapat memberikan manfaat besar untuk kinerja dan umur mesin Anda.
Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, Anda dapat dengan mudah merawat kendaraan Anda dengan baik dan menghindari masalah yang mungkin timbul akibat penggunaan oli yang tidak tepat.
Selalu perhatikan jadwal penggantian oli dan jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan. Dengan perawatan yang tepat, motor matic kesayangan Anda akan selalu siap mengantar Anda ke tempat tujuan dengan aman dan nyaman.***